Aku Tak Ingin Lari Lagi

Aku lelah
sudahkah ku katakan aku lelah?
nafasku terengah dan berburu dengan angin
Ini sudah cukup jauh ,pikirku sekali lagi.
nyatanya sebentar lagi aku akan berlari kembali
karena kamu masih ada dimana-mana

Aku masih melihatmu di sepotong daun
di genangan air hujan
atau dimataku saat aku bercermin
setelah kau pergi kemarin,
kau bukannya hilang.
Kau malah seperti menguar dari hatiku
Bertebaran.
Dan kulihat kamu ada dimana-mana
kenapa kau suka sekali berkeliaran?
Sedang aku menyediakan tempat dihatiku yang penuh cinta dan hangat


Menyedihkan sekali saat menerima kenyataan jika hatiku sendiri telah di pecundangi
Kasihan sekali jika aku masih saja merayumu untuk tetap tinggal disini
mau lari ke ujung nerakapun
cinta tetap cinta!
Tapi apa aku harus memaksamu karena aku punya cinta?
Lalu, kamu tidak?!

Yang ada aku hanya menangis lagi
air hujan turun pasti meninggalkan bekas, lalu hilang.
tetapi akan berbeda jika hujan turun di dalam kepala manusia.
Bukan hanya basah dan dingin,
Setiap tetesnya yang jatuh masih terasa dan membayang.

Sekarang, aku tak ingin berlari lagi
tapi jangan memaksa ku untuk melupakan
ambil peran mu, dan aku main kan peran ku
karena akupun tak dapat memaksa mu untuk tinggal
Manusia tak dapat di paksa karena memiliki keinginan dan pikiran,
maka aku juga.

Itu kesepakatannya,
Karena lari atau tidak bagiku sama saja
kau masih berhamburan di mana-mana
Karena melihatmu di benda lain dan dalam dirimu sendiri itu sama saja
hasilnya sama-sama menyakitkan

____________________
bodoh?
Ya, aku telah mecintaimu sebodoh ini.