Roti Buaya di Pernikahan adat Suku Betawi

id wikipedia com

 Makna dibalik Roti Buaya

Betawi adalah suku asli dari Ibukota Indonesia, Jakarta. Meski Jakarta sudah menjadi Kota Modern tetapi Adat dan Budaya Betawi masih di lestarikan. Salah satu Adat dan Budaya suku Betawi yang masih ada hingga saat ini adalah Roti Buaya.

Masyarakat pasti sudah tidak asing lagi dengan Roti Buaya. Roti ini benar-benar berbentuk buaya dan berbagai hiasan di atasnya. Ada Roti Buaya laki-laki dan Roti Buaya perempuan.

Makna "Buaya" sendiri sudah melenceng jauh dari adat Betawi. Kini, Buaya identik dengan "Pria-Hidung-Belang" atau "Playboy". Kebanyakan dari masyarakat sekarang menyebut seorang "Playboy" dengan julukan "Buaya Darat".

Lalu kenapa 'sih Buaya menjadi salah satu simbol dalam pernikahan khas Betawi?'.

Meski makna buaya kini sudah jauh melenceng, tetapi konon Buaya adalah hewan yang setia. Buaya di percaya hanya memilih satu pasangan yang sama di setiap Musim Kawin.
Itulah kenapa Roti Buaya menjadi Simbol dalam Pernikahan khas Betawi. Karena Buaya adalah salah satu simbol, Kesetiaan.

Soal rasa dan pembuatan Roti Buaya tidak jauh berbeda dengan pembuatan roti biasa, hanya saja Roti Buaya lebih rumit dalam hal pembentukannya. Roti Buaya juga memiliki beberapa Variasi rasa seperti Coklat dan Original. Roti Buaya biasanya di buat sepasang, laki-laki dan perempuan. Untuk membedakannya, biasanya Roti Buaya laki-laki lebih besar dari Roti Buaya Perempuan.